Partai Golkar, partai yang telah menorehkan sejarah panjang dalam kancah politik Indonesia, bersiap merayakan ulang tahunnya yang ke-60 pada 20 Oktober 2024 mendatang. Sebagai bentuk syukur atas pencapaian dan dedikasi selama enam dekade, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Surabaya telah menyiapkan rangkaian acara istimewa, salah satunya adalah ziarah wali lima dengan 60 bus.
Ketua DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni, yang akrab disapa Mas Toni, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas kiprah partai Golkar yang telah mencapai usia emas. Selain itu, ziarah wali lima juga menjadi bentuk penghargaan kepada masyarakat Surabaya yang telah memberikan kepercayaan kepada Golkar dalam Pemilu legislatif lalu.
"Kepercayaan masyarakat Surabaya telah membawa Golkar meraih prestasi luar biasa, bahkan mendapatkan kursi pimpinan di DPRD Kota Surabaya," ujar Mas Toni. "Ziarah wali lima ini adalah wujud rasa syukur kami atas pencapaian tersebut."
Lebih lanjut, Mas Toni menjelaskan bahwa ziarah wali lima bukan hanya sekadar perjalanan spiritual, tetapi juga momen untuk memohon doa dan restu bagi partai Golkar serta para calon pemimpin di Pilkada serentak 2024.
"Kami mengajak masyarakat yang ikut ziarah untuk mendoakan Partai Golkar, pasangan calon Gubernur Khofifah dan Wakil Gubernur Emil Dardak, serta pasangan calon Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji agar dimudahkan dalam memenangkan hati rakyat," imbuh Mas Toni.
Ziarah wali lima dengan 60 bus hanyalah salah satu dari sekian banyak kegiatan yang telah disiapkan oleh DPD Golkar Surabaya dalam menyambut HUT ke-60 partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Selain ziarah wali lima, kami juga akan menggelar tasyakuran dan tumpengan sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan panjang Golkar," ungkap Mas Toni. "Tidak ketinggalan, kami juga akan melakukan ziarah ke makam pahlawan dan para pejuang partai Golkar sebagai bentuk penghormatan dan mengenang jasa mereka."
Sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat, DPD Golkar Surabaya juga akan mengadakan program "give away" dengan tema "Apa harapan untuk partai Golkar di usia 60 tahun?". Program ini akan memberikan hadiah kepada 60 pemenang yang beruntung.
"Semua kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur Golkar atas kepemimpinan Ketua Umum Bahlil Lahadalia, yang merupakan tokoh yang lahir dari anak orang biasa dan kini memimpin partai yang luar biasa," jelas Mas Toni. "Rasa syukur kami juga ditujukan kepada putra Surabaya, Sekjend Sarmudji dan Wakil Ketua Umum Adies, yang telah memberikan kontribusi besar bagi partai."
Rangkaian acara HUT ke-60 Partai Golkar Surabaya ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara partai dengan masyarakat, sekaligus sebagai refleksi atas perjalanan panjang Golkar dalam membangun bangsa.
Pesan dan Makna di Balik Ziarah Wali Lima
Ziarah wali lima merupakan tradisi yang telah melekat dalam budaya masyarakat Jawa, khususnya Surabaya. Tradisi ini mengandung makna spiritual yang mendalam, yaitu memohon berkah dan syafaat dari para wali Allah yang telah menyebarkan Islam di tanah Jawa.
Kelima wali yang diziarahi dalam tradisi ini adalah:
- Sunan Ampel (Raden Rahmat): Wali yang pertama kali menyebarkan Islam di Jawa Timur, dan berperan penting dalam membangun Masjid Ampel di Surabaya.
- Sunan Giri (Raden Paku): Wali yang dikenal dengan keahliannya dalam ilmu tasawuf dan menyebarkan Islam di daerah Gresik.
- Sunan Bonang (Maulana Makhdum Ibrahim): Wali yang dikenal dengan keahliannya dalam musik dan seni, dan berperan penting dalam menyebarkan Islam di daerah Tuban.
- Sunan Drajat (Raden Qasim): Wali yang dikenal dengan keahliannya dalam ilmu kedokteran dan menyebarkan Islam di daerah Lamongan.
- Sunan Kalijaga (Raden Said): Wali yang dikenal dengan keahliannya dalam seni dan budaya, dan berperan penting dalam menyebarkan Islam di daerah Jawa Tengah.
Ziarah wali lima memiliki makna simbolis, yaitu memohon bimbingan dan syafaat dari para wali Allah untuk mendapatkan petunjuk dan kekuatan dalam menjalani kehidupan.
Golkar dan Upaya Menjalin Hubungan Harmonis dengan Masyarakat
Ziarah wali lima yang dilakukan oleh DPD Golkar Surabaya merupakan bukti nyata bahwa partai ini berusaha untuk menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Golkar ingin menunjukkan bahwa mereka tidak hanya fokus pada politik praktis, tetapi juga peduli dengan nilai-nilai spiritual dan budaya masyarakat.
Upaya Golkar dalam mendekatkan diri kepada masyarakat ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dan dukungan masyarakat terhadap partai.
Harapan untuk Golkar di Usia 60 Tahun
Di usia 60 tahun, Golkar telah melalui berbagai pasang surut dalam perjalanan politiknya. Partai ini telah mengalami masa kejayaan dan juga masa sulit.
Namun, Golkar tetap eksis dan terus berjuang untuk menjadi partai yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat.
Di usia emas ini, Golkar diharapkan dapat terus berbenah dan meningkatkan kualitasnya agar dapat menjadi partai yang lebih baik dan lebih dekat dengan rakyat.
Golkar juga diharapkan dapat menjadi partai yang mampu menjawab tantangan zaman dan memberikan solusi bagi berbagai permasalahan bangsa.
Semoga di usia 60 tahun ini, Golkar dapat terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa Indonesia.
[RELATED]